Hidup ini punya banyak pintu, entah ada atau tanpa kunci.
Entah itu terbuka ataupun tertutup.
Semua mesti dicoba pakai tangan untuk membukanya.
Meskipun setelah itu ternyata pintu terkunci,
Tentunya kita pasti akan mencoba membuka pintu belakang ataupun pintu samping.
Kalaupun ternyata semua pintu terkunci, masih ada jendela, kan?
Dan kalaupum jendela juga telah terkunci,
maka boleh dong, buatmu berbalik sebentar sekedar jalan satu putaran.
ngapain juga nunggu bengong depan pintu?
Ada dua orang saudara tinggal satu rumah di kontrakan mereka.
Selama setahun ini, tiap pagi keduanya berangkat bersama ke kantor.
Karena kakaknya pulang kerja lebih awal maka,
sebagai adik dia tak pernah khawatir tentang bagaimana membuka pintu rumah kala pulang.
Sehingga dia merasa tak perlu mengantongi kunci.
Satu hari karena ada satu kebetulan,
sang adik pulang lebih dulu dari biasanya.
sesampai di rumah dia hanya duduk depan pintu sambil sesekali menatap gang menunggu kakaknya pulang membawa kunci.
tapi lama ditunggu, ditunggu dan tunggu,
berjam-jam kemudian kakaknya baru pulang.
Melihat adiknya lesu menunggu di depan pintu kakaknya dengan heran bertanya,
" Ngapain kamu duduk disini?"
Adiknya menjawab, " Aku nggak bawa kunci."
kakaknya hanya tersenyum tanpa bicara lagi,
dengan ringannya dia sentuh daun pintu,
kemudian... terbukalah pintunya.
Ternyata selama ini pintunya tak terkunci.
Sang Adik berdiri di depan pintu
karena hanya mencoba menyentuh daun pintu saja tak dia lakukan.
Entah itu terbuka ataupun tertutup.
Semua mesti dicoba pakai tangan untuk membukanya.
Meskipun setelah itu ternyata pintu terkunci,
Tentunya kita pasti akan mencoba membuka pintu belakang ataupun pintu samping.
Kalaupun ternyata semua pintu terkunci, masih ada jendela, kan?
Dan kalaupum jendela juga telah terkunci,
maka boleh dong, buatmu berbalik sebentar sekedar jalan satu putaran.
ngapain juga nunggu bengong depan pintu?
Ada dua orang saudara tinggal satu rumah di kontrakan mereka.
Selama setahun ini, tiap pagi keduanya berangkat bersama ke kantor.
Karena kakaknya pulang kerja lebih awal maka,
sebagai adik dia tak pernah khawatir tentang bagaimana membuka pintu rumah kala pulang.
Sehingga dia merasa tak perlu mengantongi kunci.
Satu hari karena ada satu kebetulan,
sang adik pulang lebih dulu dari biasanya.
sesampai di rumah dia hanya duduk depan pintu sambil sesekali menatap gang menunggu kakaknya pulang membawa kunci.
tapi lama ditunggu, ditunggu dan tunggu,
berjam-jam kemudian kakaknya baru pulang.
Melihat adiknya lesu menunggu di depan pintu kakaknya dengan heran bertanya,
" Ngapain kamu duduk disini?"
Adiknya menjawab, " Aku nggak bawa kunci."
kakaknya hanya tersenyum tanpa bicara lagi,
dengan ringannya dia sentuh daun pintu,
kemudian... terbukalah pintunya.
Ternyata selama ini pintunya tak terkunci.
Sang Adik berdiri di depan pintu
karena hanya mencoba menyentuh daun pintu saja tak dia lakukan.
========================================================================
Cerita ini, menerangkan pada kita bahwa di dunia ini ga ada yang namanya masalah yang tak bisa diselsesaikan.
Semua hanya karena kita sering "tak ingin ' menyelesaikannya, tak ingin mencoba, enggan bertanya, enggan bergerak, sehingga masalah tak juga selesai.
Pintu kehidupan kita, adalah kita sendiri yang membukanya.
Untuk apa bengong, menunggu orang lain membukakan?
Dan kamu, masihkah kamu bingung dengan masalahmu?
Tak kah kau mencoba menanyakannya pada orang lain atau malah hanya lari dari masalah itu sehingga merebut semua harimu yang sebenarnya ada atau tanpa masalah hari ini akan tetap berlalu juga.
My Dear Friend, Hidup tanpa masalah itu bukan kehidupan.
Tapi, adalah tugas kita mengendalikannya bukan malah kita yang dikendalikan oleh masalah itu tadi.
Semangat ya?
"sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan." ( QS : Al-insyirah; 6)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar